Bintang.com, Jakarta Bergaya keren dengan jas dan headset di balik turn tablenya, siapa sangka DJ kenamaan Dipha Barus ternyata sering disapa oleh teman-temannya sebagai 'DJ Syariah'. Unik memang, ada cerita tersendiri di balik julukan yang tak biasa tersebut.
Serius berkecimpung dalam dunia DJ, Dipha membatasi dirinya dari hal-hal negatif. Dibandingkan minuman beralkohol, DJ yang mengidolakan Diplo ini lebih memilih pisang sebagai ridersnya.
"Gue suka di panggil temen-temen gue, gue 'DJ Syariah'. Ga ngerti kenapa mungkin biasanya kalo ke klub kan ridersnya alkohol, tapi gue cuma air putih sama pisang doang. Karena gue ga minum sama sekali, dan gue suka banget meditasi," kata Dipha di Potato Garage, Jakarta Selatan, Rabu (27/5/2015).
Jadi seorang DJ harus siap dengan kehidupan malam. Tampil dari klub ke klub, disuguhkan dengan minuman beralkohol sudah jadi hal lumrah. Tapi untuk orang yang terjun ke dunia DJ murni karena musik, semua ini tidak akan berpengaruh.
DJ Dipha Barus (Foto: Galih W Satria/Bintang.com)
"Meski DJ identik dengan dunia malam, tapi gue ga minum sama sekali, gue nggak ngedrug. Gue dari dulu ke klub emang untuk musiknya, pergaulannya gue juga kurang cocok. Gue abis main pulang, jadi gue cuma ketemu temen-temen di belakang DJ stage. Abis main terus pulang gue tidur," sambung Dipha.
Fokus menjadi kunci utama bagi DJ Dipha Barus dalam berkarya. "Kalo tujuan lo mau jadi DJ karena musiknya just do it, jangan takut apapun kalo lo fokus sama yang lo suka. Godaan apapun lo bakal bodo amat, mau godaannya perempuan lah, intinya sukses lo fokus sama keinginan lo sama ikhlas dan bersyukur," paparnya.