Apakah keputusan Jose Mourinho untuk
memecahkan rekor transfer dunia demi membeli Paul Pogba sudah benar?
Legenda Manchester United, Paul Scholes mulai meragukan hal tersebut.
Menurutnya, harga yang harus dibayar United tidak sebanding dengan
kontribusi pemain ini, seperti dilansir The Sun, (16/9).
Pogba diharapkan tampil cemerlang saat
United lebih banyak menurunkan pemain lapis kedua di kandang Feyenoord
di Stadion De Kuip, Rotterdam, pada ajang Liga Europa, Jumat (16/9/2016)
dini hari WIB.
Akan tetapi, pemain yang dipasang sejak
menit pertama tersebut tidak mampu berbuat banyak. Mourinho sempat
memasukkan Zlatan Ibrahimovic, Memphis Depay dan Ashley Young
secara bersamaan di menit 60-an, akan tetapi Pogba tak kunjung
menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Setan Merah akhirnya harus menyerah dengan
hasil 1 - 0 setelah Tonny Vilhena membobol gawang mereka di menit
ke-79. Gol tersebut mengunci kekalahan pertama MU di ajang Liga Europa
bersama Mourinho. Paul Scholes mengatakan bahwa Pogba baru sedikit
sekali berkontribusi untuk tim. Di pertandingan melawan Feyenoord, dia
merasa Pogba tak menunjukan performa terbaiknya.
Sebelumnya, Pogba juga mendapat kritik
dari Jamie Carragher karena dianggap tidak memberi kontribusi saat
United dikalahkan Manchester City pada lanjutan Liga Inggris 2016/2017
akhir pekan lalu.
Pogba perlu didamping pemain tengah.
Legenda Manchester United, Paul Scholes
juga berbicara soal pemain yang dinilai layak mendampingi Paul Pogba di
lini tengah. Dalam laga tersebut, Pogba dinilai Scholes tidak tampil
maksimal karena Pogba tak didampingi pemain yang sanggup menyokong
permainannya. Scholes pun langsung menyebut nama Michael Carrick. Eks
pemain Tottenham Hotspur itu dinilai sanggup melayani Pogba di lini
tengah.
Mirisnya dalam laga kontra Feyenoord
tersebut, Carrick hanya menjadi penghangat bangku cadangan hingga peluit
panjang dibunyikan. Scholes mengatakan dia akan senang jika Michael
Carrick bermain pada malam tadi. Pogba perlu seorang gelandang pengatur
di sampingnya dan Carrick punya kemampuan tersebut karena ketenangannya.
Menurutnya Pogba bisa tampil bagus di
Juventus karena ada lini tengah yang brilian. Andrea Pirlo dan Claudio
Marchisio mampu mengontrol permainan, sedangkan Pogba dibiarkan bermain
sesukanya. Scholes tak hanya mengusulkan Carrick. Dia juga berharap
Manchester United juga merekrut pemain baru yang tepat untuk Pogba.
United perlu terjun kembali ke bursa transfer untuk mendapatkan pemain seperti itu pada bursa transfer.
Apakah pembelian senilai Rp 1.5 triliun ini percuma?
Belakangan ini, performa Pogba di
Manchester United sedang menjadi sorotan. Dia dibeli dengan harga sangat
mahal dari Juventus. Harga pemain ini mencapai 89 juta poundsterling
atau setara dengan 1,5 triliun rupiah. Namun penampilannya dinilai belum
memuaskan.
Kekalahan dari Feyenoord merupakan yang
kedua beruntun bagi Manchester United. Sebelumnya, mereka juga
ditaklukkan Manchester City pada ajang Premier League di Stadion Old
Trafford, 10 September 2016.