Kakakdewa

Rabu, 21 September 2016

Lama Tak Terlihat, Apa Kabar Penyanyi "Bermuka Dua" Hudson IMB Sekarang?

Masih ingat dengan penyanyi bermuka setengah wanita setengah pria? Ya, dialah Hudson Prananjaya. Hudson terkenal karena menjadi salah satu finalis ajang pencarian bakat ternama di televisi swasta, Indonesia Mencari Bakat. Sekarang, dimana Hudson?

Lama tak terdengar, ternyata Hudson masih eksis melenggang dari panggung ke panggung.
Saat ditemui beberapa waktu lalu di salah satu mal di Jakarta, Hudson bercerita cukup banyak tentang kesibukannya sekarang. Ia kini lebih banyak mengambil job nyanyi off air.


Tak jarang, dalam akun sosial media Path-nya, dia kerap berpindah dari satu kota ke kota lain untuk menjadi bintang tamu. Hampir tiap pekan, Hudson menyambangi kota demi kota di Tanah Air. Memang, kalau dihitung-hitung, mobilitasnya cukup tinggi.

Hudson mematahkan stigma “tidak laku setelah acara berakhir”. 


Banyak anggapan yang beredar di masyarakat kalau Hudson dan artis-artis jebolan pencarian bakat lainnya tak laku setelah acara yang mengusungnya berakhir. Banyak juga yang menganggap Hudson dan kawan-kawannya ini bak artis musiman.

Namun, rupanya, stigma tersebut berhasil ditebas Hudson.

Ia memang sesekali saja menghiasi layar televise belakangan ini. Namun kiprahnya di dunia musik tak lantas berhenti begitu saja. Jam terbangnya malah makin tinggi. Terhitung, dalam sebulan, ia bisa beberapa kali ke luar kota untuk mengisi beragam acara.

Macam-macam pula acara yang disambanginnya. Kota yang didatangi juga tak itu-itu saja. Misalnya dalam sebulan ia bisa ke Jember, Jakarta, Bali, Malang, dan lain sebagainya. Suaranya pun makin matang. Lengkingan Jessica—nama karakter perempuan Hudson—dan power Hudson—nama karakter laki-lakinya—makin mantap.

Fans Hudson pun masih eksis dan malah tambah dekat. 


Hudsonation, nama fans Hudson, tak jua pergi setelah acara pencarian bakat periode itu berhenti. Bahkan, pria yang akrab disapa Yosan ini malah lebih membuka diri dengan para penggemarnya. Nindy Aprilia, misalnya, fans asal Jember, dan Dian Kusnaedi, fans asal Surabaya, yang masih setia mendukung Hudson, dengan leluasa bisa berinteraksi dengan idolanya.

Nindy dan Dian bahkan terlihat berkomunikasi akrab dengan Hudson di media sosial, seperti Path, Instagram, atau jejaring pribadi.

Ia dan fans lainnya masih tampak menyambangi Hudson manggung kalau suatu saat penyanyi asal Gondomanan, Yogyakarta, itu tampil di kota mereka.

Hudson juga sempat tambah eksis dengan jualan roti. 


Hudson kala itu makin eksis dan melebarkan sayapnya lewat usaha bakery. Menurut obrolan  ia bercerita sempat membuka usaha roti di Jakarta, Yogyakarta, dan Malang.

Pria bersuara emas ini memang jago kalau soal masak-memasak dan meracik adonan. Maklum, dulu ia pernah bekerja dengan tantenya yang punya usaha bakery di Yogyakarta.


Hudson pernah dicibir sana-sini sebelum sukses. 


Pelangi memang datang setelah badai besar menerpa. Itu pula yang sempat dirasakan Hudson. Sebelum terkenal seperti sekarang, dia pernah melewati masa-masa perjuangan seperti layaknya tokoh-tokoh tersohor lainnya.

Hudson pernah dicibir sana-sini karena banyak hal. Salah satunya karena suaranya cenderung menyerupai penyanyi sopran.

Meski demikian, ia tak menganggapnya sebagai sebuah kekurangan yang harus ditangisi. Hudson punya banyak akal. Dia mencoba “meracik” kekurangannya menjadi bumbu yang nikmat. Ia pun berinisiatif untuk menggelar pertunjukan menyanyi dua wajah.


Nyatanya, musikalitas Hudson yang tinggi mampu membuatnya menjadi seniman sejati yang cenderung unik dan dikenal banyak orang karena kekhasannya itu.

Cibiran sana-sini itu kini berbuah manis. Ia sukses menjadi seniman senyatanya dan mampu membuktikan kepada khalayak bahwa kekurangan dapat disulap jadi hal-hal yang menguntungkan.
Kakakdewa